Senin, 18 Desember 2017

Cerita Tentang Logo Apple

        SEJARAH MUNCULNYA NAMA APPLE
  •  Steve Jobs menyukai Beatles sampai pada batas dimana ia mendapatkan nama apple ini dari label album mereka
  • Apel adalah buah yang sempurna
  • Mereka menginginkan sebuah nama yang muncul dekat dengan daftar alfabet
  • Apel adalah buah pengetahuan, dari cerita Adam dan Eve di kisah penciptaan
KISAH MUNCULNYA NAMA APPLE

Walaupun banyak cerita dan kisah menarik, cerita berikut ini adalah yang paling dipercaya benar mengapa apple memilih apel sebagai logo dan nama perusahannya. Nama apple didapatkan pada saat Steve Jobs bekerja di kebun buah-buahan Oregon dan ia mendapatkan nama apple dari brand ternama apel yang bernama McIntosh apples.
Dari brand apel tersebut jugalah nama Macintosh berasal. Dari kisah inilah Steve Wozniak, co-founder Apple mengatakan "semua yang terdengar menarik adalah benar." Jadi mungkin ini benar-benar asal mula mengapa Apple menggunakan apel sebagai nama dan logo mereka.

LOGO APPLE
Selama puluhan tahun sejak Apple berdiri pada tahun 1976, tentu ia telah mengalami berbagai perubahan logo. Berikut perubaha-perubahannya dan cerita di balik setiap perubahan tersebut.

      1. LAMBANG ISAAC NEWTON (THE NEWTON CREST) - 1976 SAMPAI 1976

Logo pertama Apple didesain pada tahun 1976 oleh Ronald Wayne, yang terkadang juga dikenal sebagai co-founder ketiga dari Apple.
Pada logo tersebut menggambarkan Isaac Newton duduk di bawah pohon dengan sebuah apel bergantung di atas kepalanya. Istilah di sekitar logo tersebut berkata, "Newton... Pemikiran yang terus Mengarungi Lautan Pikiran yang Aneh... Sendiri."
Akan tetapi logo tersebut lebih memberikan kesan klasik daripada modern, padahal mereka adalah perusahaan komputer. Oleh karena itu, Steve Jobs memutuskan sebuah desain ulang dibutuhkan.

2. LOGO PELANGI (THE RAINBOW LOGO) - 1976 SAMPAI 1998

Oleh karena itu, logo di atas diganti dengan cepat oeh Steve Jobs dengan desainer Rob Janoff. Yang tidak diketahui Janoff mungkin adalah desain logonya akan menjadi salah satu logo paling terkenal dan paling iconic sepanjang sejarah teknologi.

Janoff mengatakan, "gigitan" pada logo Apple digunakan agar orang-orang mengetahui bahwa ia menggambarkan apel, bukan tomat. Juga sesuai dengan kata dunia komputer (byte/bite), sesuai dengan perusahaan teknologi. Sedangkan alasan strip pelangi pada logo adalah Steve Jobs menginginkan sebuah logo yang penuh warna agar perusahaan lebih terlihat "manusiawi". 
Logo ini digunakan cukup lama, tepatnya selama 22 tahun sebelum akhirnya diubah lagi oleh Steve Jobs, kurang dari setahun sejak ia kembali ke Apple di 1997. Walaupun begitu, bentuk dari logo ini tidak mengalami perubahan. Adapun logo awal yang ditawarkan Steve Jobs adalah logo monkromatik hitam.

3. LOGO MONOCHROME - 1998 SAMPAI SEKARANG

Desain logo Apple bertahan cukup lama sampai akhirnya Steve Jobs memutuskan mengubah logo penuh warna tersebut menjadi logo dengan warna yang solid. Hal ini sesuai dengan fashion pada waktu itu yang minimalis dan mungkin untuk mengikuti zaman millenium yang baru.

Mungkin logo penuh warna (pelangi) dapat menjadi nostalgia para pengguna Mac, tetapi tentunya Steve Jobs bukanlah orang yang menginginkan rasa nostalgia pada logo Apple. Oleh karena itulah dibuat logo monochrome yang lebih fleksibel untuk me-brand produknya. Perubahan tersebut akhirnya bertahan hingga sekarang ini, dimana Apple hanya menggunakan satu warna saja unutk logonya (monokromatik, penggunaan satu warna saja).

Logo Apple sekarang ini tetap menggunakan konsep monokromatik, hanya bewarna putih.

http://www.tahupedia.com/content/show/88/Sejarah-dari-Logo-Apple

Software Yang Digunakan Untuk Membuat Desain Grafik

1. Adobe Photoshop


           Adobe Photoshop adalah sebuah software yang digunakan untuk memperbaiki dan memodifikasi gambar atau foto secara profesional baik meliputi memperbaiki  obyek yang sederhana maupun yang sulit sekalipun. Photoshop memiliki tool dan efek yang lengkap sehingga dapat menghasilkan gambar atau foto yang berkualitas tinggi. Kelengkapan fitur yang ada di dalam Photoshop inilah yang membuat software ini banyak digunakan oleh desainer grafis profesional. Dan mungkin juga sampai saat ini masih belum ada software desain grafis lain yang bisa menyamai kelengkapan fitur dalam Photoshop.

2. Adobe Illustrator
  

           Adobe Illustrator adalah Adobe Illustrator merupakan aplikasi untuk mengolah serta mengedit desain atau gambar vektor, dimana aplikasi ini dikembangkan dan dipasarkan oleh Adobe System. sepertihalnya corel dan photoshop, illustrator ini juga berfungsi sebagai alat pembuat, pendesain, pengedit gambar. Adobe Illustrator mengolah gambar berjenis vektor, dimana gambar tersebut akan tetap bagus walaupun dilakukan proses zooming atau scaling (diperbesar).

3. Corel Draw

         Corel draw adalah sebuah software / program aplikasi komputer yang rancang khusus untuk keperluan desain grafis terutama untuk keperluan editor grafik vektor. software ini dikembangkan oleh peusahaan perangkat lunak yang bernama Corel yang bermakas di Ottawa, Kanada. CorelDRAW dibuat untuk memenuhi kebutuhan pengolahan gambar, software ini banyak digunakan pada pekejaan dibidang percetakan ataupun publikasi dan perkerjaan lain yang berhubungan dengan dunia visualisasi.

4. Adobe Indesign



          Adobe InDesign adalah software yang dikeluarkan dan diproduksi perusahaan yang sama seperti adobe photoshop dan adobe Illustrator yaitu Adobe Systems. software ini biasa digunakan untuk membuat karya design seperti flyer, poster, majalah, brosur, buku, dan koran. software Ini juga mendukung ekspor ke SWF dan EPUB format untuk membuat E-book dan publikasi digital, termasuk majalah digital, dan conten yang cocok sebagai konsumsi pada komputer dan tablet. Selain itu, InDesign mendukung XML, style sheet, dan markup coding lainnya, sehingga cocok untuk mengekspor konten yang berupa teks ditandai untuk digunakan dalam format digital dan online lainnya.

5. Adobe After Effect


          Salah satu software compositing yang populer dan telah digunakan secara luas dalam pembuatan video, multimedia, film dan web. After Effects terutama dipakai dalam penambahan efek khusus seperti efek petir, hujan, salju, ledakan bom, dan efek khusus lainnya. After Effects telah membantu para praktisi perfilman Hollywood dalam menghasilkan film-film dengan efek khusus yang spektakuler. Spawn, Titanic, Deep Rising, The Jackal adalah beberapa judul film yang telah memanfaatkan potensi After Effects. Adanya kesamaan interface antara After Effects dengan keluarga Adobe yang lain seperti PhotoShop memberikan kemudahan dan kenyamanan dalam pemakaiannya. Integrasi After Effects bersama dengan PhotoShop, Illustrator, dan Premiere akan menghasilkan karya yang sebelumnya sulit dibayangkan untuk diwujudkan. Pada versi terbarunya, After Effects 6. Berbagai fitur yang lebih memudahkan bagi para profesional dalam menghasilkan efek khusus yang inovatif namun dengan tengat waktu yang terbatas.