Sabtu, 25 Maret 2017

Pengertian Arsitektur Web & Apikasi Utama


Arsitektur Web

adalah suatu pendekatan terhadap desain dan perencanaan dengan melibatkan teknis, kriteria fungsional. Seperti dalam arsitektur tradisional, fokusnya adalah benar pada pengguna dan kebutuhan pengguna.Hal ini memerlukan perhatian khusus pada konten web, rencana bisnis, kegunaan, desain interaksi, informasi dan desain arsitektur web.Untuk optimasi mesin pencari yang efektif perlu memiliki apresiasi tentang bagaimana sebuah situs Web terkait dengan World Wide Web (WWW)

Aplikasi Utama

adalah rekayasa perangkat lunak, suatu aplikasi web adalah suatu aplikasi yang diakses menggunakan penjelajah web melalui suatu jaringan seperti Internet atau intranet. Ia juga merupakan suatu aplikasi perangkat lunak komputer yang dikodekan dalam bahasa yang didukung penjelajah web (seperti HTML, JavaScript, AJAX, Java, dll) dan bergantung pada penjelajah tersebut untuk menampilkan aplikasi.



1.    HTTP (Hypertext Transfer Protocol)


                                            

    HTTP (Hypertext Transfer Protocol) adalah sebuah protokol meminta/menjawab antara klien dan server. Sebuah klien HTTP (seperti web browser atau robot dan lain sebagainya), biasanya memulai permintaan dengan membuat hubungan ke port tertentu di sebuah server Webhosting tertentu (biasanya port 80). Klien yang mengirimkan permintaan HTTP juga dikenal dengan user agent. Server yang meresponsnya, yang menyimpan sumber daya seperti berkas HTML dan gambar, dikenal juga sebagai origin server. Di antara user agent dan juga origin server, bisa saja ada penghubung, seperti halnya proxygateway, dan juga tunnel.

2. HTML (Hyper Text Markup Language)


    HTML (Hyper Text Markup Language) adalah sebuah bahasa markup yang digunakan untuk membuat sebuah halaman web, menampilkan berbagai informasi di dalam sebuah penjelajahan web internet dan pemformatan hiperteks sederhana yang ditulis dalam berkas format ASCII agar dapat menghasilkan tampilan yang terintegrasi. Dengan kata lain, berkas yang dibuat dalam perangkat lunak pengolah kata dan disimpan dalam format ASCII normal, sehingga menjadi halaman web dengan perintah-perintah HTML. Bermula dari sebuah bahasa SGML (Standart Generalized Markup Language). HTML adalah sebuah standar yang digunakan secara luas untuk menampilkan halaman web.


3. Internet (interconnection-networking)




Internet (interconnection-networking) adalah seluruh jaringan komputer yang saling terhubung menggunakan standar sistem global Transmission Control Protocol/Internet Protocol Suite (TCP/IP) sebagai protokol pertukaran paket (packet switching communication protocol) untuk melayani miliaran pengguna di seluruh dunia.Rangkaian internet yang terbesar dinamakan Internet. INTERconnected NETworking, sebuah sistem komunikasi global yang menghubungakan komputer-komputer dan jaringan-jaringan komputer di seluruh dunia. Bertambahnya jumlah pengguna akses internet tersebut memang sangat wajar sekali, saat ini internet bukan hanya digunakan sebagai sarana komunikasi atau pun sarana mencari informasi saja, tetapi juga telah digunakan sebagai sarana mencari uang. Harga tarif akses internet pun saat ini juga telah lebih murah jika dibandingkan dengan beberapa tahun yang lalu, dan pengguna akses internet pun bukan hanya orang kelas atas atau di wilayah perkotaan saja, orang yang tinggal dipedesaan pun juga dapat mengakses internet.


4. Web Server

Server Web adalah sebuah perangkat lunak server yang berfungsi menerima permintaan HTTP atau HTTPS dari klien yang dikenal dengan browser web dan mengirimkan kembali hasilnya dalam bentuk halaman-halaman web yang umumnya berbentuk dokumen HTML. Server web yang terkenal diantaranya adaalah Apache dan Microsoft Internet Information Service (IIS). Apache merupakan server web antar platfrom, sedangkan IIS hanya dapat beroperasi di sistem operasi Windows.
     Pada umumnya server web telah dilengkapi dengan mesin penerjemah bahasa skrip yang memungkinkan server web menyediakan layanan situs web dinamis dengan memanfaatkan pustaka tambahan seperti PHP, ASP. Pemanfaatan server web saat ini tidak terbatas untuk publikasi web dalam WWW (World Wide Web), pada prakteknya server web banyak digunakan dalam perangkat keras seperti printer, router, kamera web yang menyediakan akses layanan http dalam jaringan lokal yang ditunjukan untuk menyediakan perangkat manajemen dan mempermudah pemakaian perangkat keras tersebut.

Macam – macam Web Server diantanya:

1.    Apache Web Server – The HTTP Web Server
2.    Apache Tomcat
3.    Microsoft windows Server 2003 Internet Information Services (IIS)
4.    Lighttpd
5.    Sun Java System Web Server
6.    Xitami Web Server
7.    Zeus Web Server


5. Browser


Browser adalah suatu aplikasi atau program yang dijalankan pada perangkat komputer untuk melihat konten yang ada pada media World Wide Web (WWW) dengan memanfaatkan jaringan internet. Teknologi browser yang berkembang saat ini tidak hanya dapat menampilkan halaman yang berisi text atau tulisan saja, browser-browser populer sekarang dapat menampilkan gambar, musik, suara, video,file pdf dan data lainnya.
Browser mempunyai kemampuan dasar yang sama yaitu dapat membuka dan menampilkan konten atau dokumen-dokumen yang tersimpan pada sebuah web server. Proses komunikasi antara browser dengan web server sehingga dapat menampilkan konten tulisan dan gambar yaitu dengan menggunakan HTTP (Hypertext Transfer Protocol).


6. Transactions Processing System (TPS)

     Transactions Processing System adalah sistem informasi yang terkomputerisasi yang dikembangkan untuk memproses data-data dalam jumlah besar untuk transaksi bisnis rutin seperi daftar gaji dan inventarisasi. Transaction processing System merupakan sistem tanpa batas yang memungkinkan organisasi berinteraksi dengan lingkungan eksternal. TPS berkembang dari sistem infrmasi manual untuk sistem proses data dengan bantuan mesin menjadi sistem proses data elektronik. TPS mencatat dan memproses data hasil dari transaksi bisnis seperti penjualan, pembelian, dan perubahan persediaan/iventory. TPS menghasilkan berbagai informasi produk untuk penggunaan internal maupun eksternal. Internet Server Transaksi memiliki kemampuan untuk menangani berbagai macam teknologi Web untuk mengakses aplikasi SAP. Menggunakan SAP GUI antarmuka, baik Transaksi Web dan SAP GUI untuk HTML adalah dua pilihan tersebut. Memanfaatkan RFC Protocol, Web Reporting, WebRFC dan Logika Arus ITS tiga opsi lain. Internet Aplikasi Komponen merupakan pilihan juga yang menggunakan tata letak berbasis template.

7. User Generated Content

     Komunikasi merupakan bagian integral untuk membangun hubungan serta berbagi pengalaman yang berarti secara bersama-sama. Internet diciptakan sebagai sebuah ide untuk mengambangkan peradaban dan berhasil menembus semua lapisan masyarakat untuk menyediakan dan bertindak sebagai metode komunikasi bagi umat manusia. Setelah sejumlah besar penemuan dan pengembangannya, User Generated Content menjadi wawasan yang bisa diperoleh dalam hidup kita UGC adalah sebuah informasi yang dipublikasikan kepada kontributor yang tidak dibayar dan dimasukkan kedalam situs website (searchcio.techtarget.com). Informasi tesebut dapat berupa foto, video, blog atau forum diskusi, respon jajak pendapat atau pun komen dilakukan melalui situs media sosial. UGC sangat diakui karena kemampuan untuk mengubah informasi menjadi fitur yang mudah diakses. Contohnya, di Indonesia dengan adanya website yang dapat membuka peluang untuk setiap anggota masyarakat dapat berkontribusi memberikan pendapat yang mendukung atau mengkritik pemerintah dalam hal demokrasi tersebut.
   

8. Blogs

    Blog adalah bentuk aplikasi Web. Pada dasarnya merupakan bagian dari situs yang dapat diakses secara online yang memiliki fungsi utama memuat tulisan-tulisan dan gambar pada setiap halaman web. Blog biasanya dikelola oleh pengguna tunggal (sebagian lainnya oleh beberapa penulis) dibuat sesuai dengan topik dan tujuan dari si pengguna blog tersebut.
    Fungsi blog pada dasarnya adalah sebagai media publikasi untuk menyalurkan ide atau catatan harian melalui tulisan-tulisan yang dimuat dalam posting. Sejarah Blog, media blog pertama kali dipopulerkan oleh blogger.com, dimiliki oleh perusahaan Pyra Labs yang disebarluaskan pada Agustus 1999, karena kepopuleran tersebut, Pyra Labs diakusisi oleh Google pada akhir tahun 2002. Semenjak itu, banyak terdapat aplikasi-aplikasi yang besifat opensource yang diperuntukkan kepada perkembangan para penulis blog tersebut.


9. Wikis

     Wiki adalah sebuah situs web yang memperbolehkan penggunanya menambah atau mengubah isi situs tersbut. Istilah ini juga dapat merujuk kepada software kolaboratif yang digunakan untuk menciptakan situs web semacam itu. Wiki merupakan aplikasi yang berbasiskan wiki dan merupakan situs wiki paing populer saat ini.

Ciri-ciri :
Menurut Ward Cunningham, sebuah situs web merupakan wiki jika memiliki ciri-ciri berikut:
a.    Wiki memungkinkan pengguna untuk mengubah sebuah halaman maupun membuat halaman baru dalam situs web, dengan menggunakan peramban web.
b.    Wiki dapat menunjukkan keterkaitan antara sebuah halaman dengan halaman lainnya, menggunakan pranala dalam halaman.
c.     Wiki mengundang pengunjung untuk ikut terlibat dalam membuat dan berkolaborasi yang membangun situs web tersebut.

10. Folksonomies

   Folksonomies adalah sebuah metode untuk menciptakan dan mengatur tag dan mengkategorikan content. Tag tersebut umumnya merupakan hyperlink yang akan mengarahkan anda pada sekumpulan item yang terhubung dengan tag tersebut. Bentuk tag tidak selalu harus berupa teks, tetapi juga berupa imag. Sekumpulan tag yang terkait dengan persamaan bentuk sering juga disebut tag cloud, umumnya tag cloud memiliki 30-150 tag.




11. Sosial Networks


Sosial Networks adalah kegiatan menjalin hubungan dengan orang lain melalui sosial media atau situs jejaring sosial yang terdapat pada internet. Bisa akses dimana saja, kapan saja, dan tidak jarang juga orang-orang yang main situs semacam ini dibilang melakukan kegiatan yang tidak bermanfaat. Akan menjadi bermanfaat bila digunakan untuk tujuan yang baik.


Semantic Web Summary

Semantic Web (Web Semantik)  adalah pengembangan dari World Wide  Web di mana makna semantik dari informasi di web didefinisikan, sehingga memungkinkan mesin untuk memprosesnya. Semantic Web berasal dari World Wide  Web Konsorsium dari Web sebagai media universal data, informasi, dan pertukaran pengetahuan. Semantic Web terdiri dari seperangkat prinsip-prinsip desain, kelompok kerja kolaboratif, dan berbagai teknologi. Beberapa elemen dari Semantic Web yang dinyatakan sebagai calon masa depan dan unsur-unsur lain dari Semantic Web disajikan dalam spesifikasi formal dimaksudkan untuk memberikan deskripsi formal konsep, istilah, dan hubungan dalam satu domain tertentu.

1. XML


eXtensible Markup Language (XML) adalah meta-language yang menerangkan tentang isi dari suatu document (self describing data) dan merupakan bahasa markup untuk keperluan umum yang disarankan oleh W3C (World Wide Web Consortium) untuk membuat dokumen markup keperluan pertukaran data antar sistem yang beraneka ragam. Java = Portable Program, XML = Portable Data. XML tidak menerangkan tag set atau gambar dari XML itu sendiri. Menggunakan DTD (Document Type Definition) untuk menerangkan data. XML bukan pengganti HTML. XML juga menggunakan elemen yang ditandai dengan tag pembuka (diawali '<' dan diakhiri dengan '>'), tag penutup (diawali '</' diakhiri dengan '>). XML mendeskripsikan susunan informasi dan berfokus pada informasi itu sendiri. XML terutama digunakan untuk menyusun dan menyajikan informasi dengan format yang tidak mengandung format standar Contoh: paragraf, table, dan lain sebagainya.

2.    RDF


Resource Description Framework (RDF) adalah layer untuk merepresentasikan semantik dari isi halaman. RDF merupakan sebuah model sederhana untuk mendeskripsikan hubungan antara sumber-sumber daya yang merupakan properties dan values. Ditingkat yang paling sederhana, RDF adalah suatu bahasa yang XML-based untuk menguraikan sumber daya. Sumber daya seperti itu diakses melalui suatu Uniform Resource Locator (URL). Saat XML dokumen menyertakan meta data ke bagian-bagian dari suatu dokumen, satu penggunaan dari RDF adalah untuk menciptakan meta data mengenai dokumen sebagai kesatuan yang berdiri sendiri. RDF menangkap meta data dari suatu dokumen, seperti pengarang, tanggal pembuatan, dan tipe.


3.    OWL 

     Web Ontology Language (OWL) adalah bentuk ontology yang memeang dirancang dengan tujuan untuk digunakan oleh aplikasi yang perlu memproses isi informasi ketimbang menampilkan informasi untuk konsumsi manusia. OWL merupakan rekomendasi W3C (World Wide Web Consortium) dalam penulisan ontology untuk web semantic. OWL dituliskan dalam syntax XML (eXtended Markup Language). Selain XML dalam OWL digunakan juga bahasa XMLS (XML Schema), RDF (Resource Description Framework) dan RDFS (RDF Schema) dan OWL itu sendiri.

     OWL menyediakan 3 bahasa yang expressive yang dirancang untuk digunakan oleh komunitas user tertentu yaitu:

       1. OWL Lite, disediakan untuk pengguna yang secara prinsip memerlukan hirarki klasifikasi dan batasan sederhana. Sebagai contoh: jika menggunakan batasan kardinalitas, ia hanya mengijinkan nilai kardinalitas 0 dan 1.
        2. OWL DL (Description Logic), disediakan untuk pengguna yang ingin ekspresi maksimal untuk komputasi dalam artian semua kesimpulan dijamin computable dan desicable. OWL DL meliputi semua bahasa OWL dan mendukung reasoning.
3.    OWL Full, tersedia untuk pengguna yang ingin mengekspresikan bahasa secara maksimum dan syntaksnya bebas dari RDF dengan tidak ada jaminan bahwa ia computable. Sepertinya tidak ada software reasoning yang akan dapat digunakan untuk mendukung reasoning yang komplit dari setiap feature dalam OWL Full.
     Berwal dari ide dan visi dari web semantic. Komputer diharapkan mampu melakukan proses reasonings sebagaimana yang dilakukan manusia. Ontology merupakan bahasa untuk mesin yang digunakan untuk merepresentasikan suatu  informasi secara eksplisit. Ontology juga mendukung adanya reasoning, itulah mengapa OWL penting dalam mewujudkan visi web semantic.


4. Microformats


Microformats adalah salah satu cara menambahkan penandaan sederhana agar tiap data mudah terbaca oleh manusia seperti peristiwa, rincian, kontak atau lokasi pada halaman web sehingga informasi didalamnya dapat diekstraksi oleh perangkat lunak dan diindeks, dicari, disimpan, bertukaran referensi, atau dikombinasi. Secara teknism hal-hal tersebut adalah bagian dari penandaan semantik yang hanya menggunakan standar "Plain Old Semantic (X)HTML"(yaitu POSH) saja dengan nilai "rel" dan satu set penamaan kelas yang umum. Mereka digunakan dengan terbuka dan tersedia bebas bagi siapa saja.

5. Microdata



    Microdata adalah spesifikasi HTML yang berbasisi WHATWG yang digunakan untuk sarang simentik pada konten di halaman web. Microdata membantu teknologi seperti mesin pencari dan web crawler lebih memahami informasi apa yang terkandung dalam halaman web, menyediakan hasil pencarian yang lebih baik. Microdata adalah upaya untuk menyediakan cara sederhana annotating elemen HTML dengan tag dapat dibaca oleh mesin daripada pendekatan serupa menggunakan RDF dan Microformats.


Web Security

Web Security adalah keamanan untuk sebuah web atau tata cara mengamankan aplikasi web yang di kelola, biasa nya yang bertanggung jawab melakukan nya adalah pengelola aplikasi web tersebut. Berbicara mengenai masalah yang berkaitan dengan keamanan di dalam era digital tidak lepas dari 3 prinsip utama yaitu : Confidentiality, Integrity, dan Availability atau lebih dikenal dengan nama CIA. Sama halnya ketika bergelut dengan keamanan (security) sebuah website, princip CIA sudah selayaknya dijadikan pedoman yang harus dipahami apabila ingin website kita lebih aman dan sulit untuk diserang.
Ø  Confidentiality, memiliki makna bahwa data-data atau informasi yang berada didalam sebuah website hanya bisa dibaca atau diakses oleh orang-orang yang memiliki kewenangan untuk mengaksesnya.

Ø  Integrity, memiliki arti bahwa data-data yang berada didalam server atau website hanya dapat diubah ataupun didelete oleh orang yang memiliki kewenangan untuk melakukan hal itu. Sebagai contoh, proses transfer dari server ke client, ternyata mengubah file yang sedang ditransfer tersebut, hal ini mengidikasikan bahwa sebuah aplikasi website yang sedang digunakan tidak aman. Sama halnya jika ada serangan sebuah virus yang dapa mengubah sebuah file, entah itu mengubah nama maupun isinya.

Ø  Availability, yaitu hanya user yang memiliki kewenangan yang dapat melihat data tertentu yang tersimpan didalam server atau wesite, bahwa website dapat diakses jika user ingin menggunakannnya. Website yang terkena serangan seperti DoS (Denial of Service) yang berarti menolak untuk memberikan service kembali dikarenakan traffic yang sangat padat sehingga membuat server menjadi down, memberikan bukti bahwa keamanan website tersebut telah jebol. Sebuah website yang aman haruslah dapat mengantisipasi adanya serangan-serangan yang membuat website tidak beroperasi dikarena server yang digunakan telah down. Kegagalan sebuah perangkat lunak ataupun keras dapat membuat website tidak dapat diakses atau dipergunakan sesuai dengan yang diharapkan.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar